1994
Lelahmu jadi lelahku juga
Bahagiamu bahagiaku pasti
Berbagi takdir kita selalu
Kecuali tiap kau jatuh hati
Kali ini hampir habis dayaku
Membuktikan padamu ada cinta yang nyata
Setia hadir setiap hari
Tak tega biarkan kau sendiri
Meski seringkali kau malah asyik sendiri
Meski seringkali kau malah asyik sendiri
Karena kau tak lihat terkadang malaikat
Tak bersayap tak cemerlang tak rupawan
Namun kasih ini silakan kau adu
Malaikat juga tahu siapa yang jadi juaranya
Hampamu tak kan hilang semalam
Hampamu tak kan hilang semalam
Oleh pacar impian
Tetapi kesempatan untukku yang mungkin tak sempurna
Tapi siap untuk diuji
Kupercaya diri
Cintaku yang sejati
Namun tak kau lihat terkadang malaikat
Namun tak kau lihat terkadang malaikat
Tak bersayap tak cemerlang tak rupawan
Namun kasih ini silakan kau adu
Malaikat juga tahu siapa yang jadi juaranya
Kau selalu meminta terus kutemani
Kau selalu meminta terus kutemani
Engkau selalu bercanda andai wajahku diganti
Relakan ku pergi
Karna tak sanggup sendiri...
(dewi lestari-malaikat juga tahu)
gadis mungil yang sedang tersenyum di pangkuan & di gendongan ibunya itu sekarang sudah berusia 18 tahun 3 hari.
ya, itu saya.
dan si ibu yang sedang memangku & menggendong putri tercintanya itu, ibu saya, the one who i can't live without. tak bersayap, tak cemerlang, tak rupawan..
whoops! ibu saya cantik ding :p
whoops! ibu saya cantik ding :p
3 gossip(s):
curaaaaangg!
nyuri start duluan!
wekwekwek.
kamu mirip banget ibumu yo.
mukanya jawa buanget!
hahahahaha
one more,
pose emakmu sama semua!noleh ke kanan.
:DD
iya dong, like mother like daughter! :)
oh iya ya, pose emakku sama semua hahaha baru nyadar nih :PP
Post a Comment